LKS : Lengkung Refleks

Pernahkah Anda terpeleset? Lalu, Anda menahan atau menopang badan anda menggunakan tangan sebelum terjatuh? Bagaimana hal itu dapat terjadi? Hal itu terjadi melalui mekanisme lengkung refleks.

Adapun mekanisme gerakan yang melibatkan proses lengkung refleks itu adalah sebagai berikut.
a. Lengkung refleks adalah transmisi impuls sensorik ke neuron motorik melalui dorsal akar. Neuron motorik memberikan impuls ke otot atau kelenjar dalam menghasilkan respon atau tanggapan dari rangsangan.
b. Respons refleks terjadi secara otomatis, tidak selalu melibatkan otak, untuk memperlancar proses tubuh. Saraf tulang belakang, yang memiliki kedua sensorik dan bagian motorik, memfasilitasi refleks tendon bagian dalam secara tidak sadar terjadi kontraksi otot setelah mengalami peregangan singkat yang disebabkan oleh
pemukulan pada tendon, refleks superfisial yaitu refleks penarikan yang ditimbulkan oleh rangsangan berbahaya atau taktil pada kulit atau selaput lendir dan pada bayi seperti refleks yang awal yang mendasar.

Untuk memahami mengenai kejadian ini, lakukanlah kegiatan berikut ini dengan sungguh-sungguh.

Kegiatan Belajar

Topik

Gerak Refleks pada Manusia

Pengantar

Gerak refleks adalah gerakan yang tidak disadari, yang timbul akibat adanya rangsang. Gerak refleks ini ada yang monosinaptik (multipolar neurons) dan ada yang polisinaptik (bipolar neurons). Lintasan impulsnya selain melalui susunan saraf tepi, juga mencakup susunan saraf pusat.

Tujuan:
Menjelaskan proses gerak refleks pada manusia

Alat dan Bahan:
Martil Refleks/Punggung Buku Tebal
Buku Catatan

Cara Kerja:
Lakukan kegiatan ini dalam satu kelompok yang terdiri atas 3-4 siswa yang ditunjuk menjadi objek praktikum secara bergiliran.

1. Aktivitas Refleks Lutut
• Siswa duduk bertumpang kaki (kaki kanan di atas) dan mengalihkan perhatiannya ke sekeliling.
• Praktikan memukul tulang patella kaki kanan siswa (kaki yang bertumpang di atas) dengan martil refleks atau punggung buku.(Lakukan dengan terukur, jangan terlalu keras).
• Amati gerakan refleks yang terjadi. Catat hasilnya pada lembar kerja (Ditulis berapa lama sampai terjadi gerak refleks)

2. Aktivitas Refleks Tumit
• Siswa berdiri dengan kaki kiri atau kaki kanan dibengkokkan dan diletakkan pada kursi. Siswa mengalihkan perhatian ke sekeliling.
• Praktikan memukul tendon kaki kiri atau kaki kanan siswa (yang dibengkokkan) dengan martil refleks atau buku tebal.
• Amati dan catat gerak refleks yang terjadi (Ditulis berapa lama sampai terjadi gerak refleks).

Sajikan hasil kegiatan anda dalam bentuk laporan ilmiah sederhana secara tertulis (satu kelompok cukup satu laporan).

Contoh tabel

Tabel 1. Waktu yang diperlukan sampai timbul gerak refleks lutut pada beberapa orang

Tabel 2. Waktu yang diperlukan sampai timbul gerak refleks tumit pada beberapa orang

disalin dari : Biologi SMA/MA kelas XI,Kemdikbudristek RI