Sebagaimana telah anda ketahui bahwa komponen ekosistem terdiri atas komponen biotik dan komponen abiotik. Keberadaan di antara komponen biotik saling tergantung satu sama lain. Saling ketergantungan itu bisa digambarkan dalam bentuk piramida ekologi. Apa piramida ekologi itu ?
Mari kita pelajari bersama di sini.
Zona Baca
Baca dan pelajari teks informasi berikut ini !
Struktur trofik pada ekosistem dapat disajikan dalam bentuk piramida ekologi. Ada 3 jenis piramida ekologi, yaitu piramida jumlah, piramida biomassa, dan piramida energi.
Piramida Jumlah
Organisme dengan
tingkat trofik masing-masing dapat disajikan dalam piramida jumlah. Organisme di
tingkat trofik
pertama biasanya paling melimpah, sedangkan organisme di tingkat
trofik kedua, ketiga, dan selanjutnya makin berkurang. Dapat dikatakan bahwa pada
kebanyakan komunitas
normal, jumlah tumbuhan selalu lebih banyak daripada organisme
herbivora. Demikian pula jumlah herbivora selalu lebih banyak daripada jumlah
karnivora tingkat
1. Karnivora tingkat 1 juga selalu lebih banyak daripada karnivora
tingkat 2. Piramida jumlah dibuat berdasarkan jumlah organisme di tiap tingkat
trofik.
Piramida Biomassa
Seringkali piramida
jumlah yang sederhana kurang membantu dalam memperagakan aliran energi dalam ekosistem. Penggambaran yang lebih realistik dapat disajikan dengan piramida
biomassa. Biomassa adalah ukuran berat materi hidup di waktu tertentu. Untuk mengukur biomassa di tiap tingkat
trofik, maka rata-rata berat organisme di tiap tingkat harus diukur kemudian jumlah organisme di tiap tingkat diperkirakan.
Piramida biomassa berfungsi untuk menggambarkan perpaduan massa seluruh organisme di habitat tertentu yang diukur
dalam gram.
Piramida Energi
Seringkali
piramida biomassa tidak selalu memberi informasi yang dibutuhkan untuk
menggambarkan suatu ekosistem. Oleh karena itu dibuat piramida energi berdasarkan observasi yang dilakukan
dalam waktu yang lebih lama.
Piramida energi mampu memberikan gambaran paling akurat tentang aliran energi
dalam ekosistem. Pada piramida energi terjadi penurunan sejumlah energi berturut-turut yang
tersedia di tiap tingkat trofik.
Berkurangnya
energi yang terjadi di setiap trofik terjadi karena hal-hal berikut :
1) Hanya sejumlah makanan tertentu yang ditangkap dan dimakan oleh tingkat
trofik selanjutnya.
2) Beberapa makanan yang dimakan tidak bisa dicerna dan dikeluarkan sebagai
sampah.
3) Hanya sebagian makanan yang dicerna menjadi bagian dari tubuh organisms,
sedangkan sisanya digunakan sebagai sumber energi
Zona
berpikir
Setelah anda membaca dan mempelajari teks di atas, coba pikirkan
jawaban dari beberapa pertanyaan berikut !
1.Piramida biomassa dibentuk berdasarkan perbandingan ....(pilih
salah satu)
a. jumlah tiap tingkat trofik
b. pengeluaran energi setiap tingkat trofik
c. pemakaian energi setiap tingkat trofik
d. berat keseluruhan dari setiap tingkat trofik
e. berat keseluruhan hasil ekskresi dan sekresi setiap tingkat trofik
2.Perhatikan piramida jumlah berikut!
3.Pada piramida energi terjadi berturut-turut. Hal yang bukan penyebab berkurangnya
energi pada tiap tingkatan trofik adalah ....
a. selektivitas makanan oleh tingkat trofik selanjutnya
b. makanan yang dimakan tidak semua tercerna
c. hanya sebagian dari makanan itu menjadi energi
d. sebagian energi terlepas melalui proses ekskresi
e. setiap makhluk membutuhkan energi
Di dalam suatu ekosistem terjadi aliran energi.
4.Perhatikan gambar berikut.
Pertanyaan :
a.Berapakah energi yang sampai ke konsumen tingkat II?b. Pada tiap tingkat tropik terdapat energi yang terbuang. Mengapa hal tersebut dapat terjadi?
c.Mengapa energi yang diterima oleh tingkat tropik semakin tinggi, semakin
berkurang?
2 Komentar
1. D
BalasHapus2. populasi produsen meningkat dan populasi konsumen sekunder menurun.
3. E
4. a) 63.000 kj/m2/tahun.
b) Karena energi dipakai terus
menerus sehingga persedian nya habis.
c) Karena energi dipakai oleh setiap makhluk hidup sehingga pasokan nya berkurang terus menerus.
Nama: WIRDA RISKA DEWI
BalasHapusKelas: X MIPA 4
No. Abs: 36