Animalia : Klasifikasi nya

Animalia merupakan salah satu dari kingdom/kerajaan dalam klasifikasi makhluk hidup yang telah berkembang.

Apa ciri-ciri umum animalia ?

Animalia memiliki ciri-ciri umum antara lain : 1) Multiseluler/metazoa, tubuhnya ter-susun atas kumpulan sel. 2) Eukariotik, inti selnya memiliki membran. 3) Sel tubuh tidak memiliki dinding sel. 4) Heterotrof, tidak dapat menghasilkan makanan sendiri. 5) Tidak berklorofil. 6) Habitat perairan atau darat.

Karena jumlah anggotanya sangat besar dan beranekaragam, maka pengelompokkan animalia juga bermacam-macam dengan dasar klasifikasi yang berbeda-besa. Salah satu contohnya adalah klasifikasi animalia berdasarkan hubungan perkerabatan dan tingkat perkembangannya.

Bagaimana pengelompokkan animalia berdasarkan hubungan perkerabatan dan tingkat perkembangannya ?

berdasarkan kekerabatan dan tingkat perkembangannya , Animalia terbagi menjadi 9 filum yang diurutkan berdasarkan urutan tingkat perkembangan dari yang sederhana sampai ke tingkat perkembangan yang kompleks, yaitu   : 1. Porifera 2. Coelenterata 3. Platyhelminthes 4. Nemathelminthes 5. Annelida 6. Arthropoda 7. Mollusca 8. Echinodermata 9. Chordata 

Bagaimana dengan sistem klasifikasi hewan yang lain ?

Hewan atau Metazoa dikelompokkan berdasarkan simetri tubuh, notokorda, lapisan embrionik, dan rongga tubuh. 

Simetri tubuh adalah istilah yang menggambarkan simetri yang dapat dibentuk suatu individu jika diambil garis memotong pada tubuhnya. 

1) Simetri bilateral, yaitu tubuh suatu individu hanya memiliki satu simetri, jika dipotong melewati mulut dan anus, sehingga terdapat bagian yang sama disisi kiri dan kanan. 

Ciri-ciri dari simetri bilateral: a. Tubuh terbagi menjadi dorsal (atas/punggung) dan ventral (bawah /perut). b. Tubuh terbagi menjadi anterior (atas/kepala) dan posterior/caudal (bawah/ekor). Contoh: Platyhelminthes, Nemathel-minthes, Annelida, Arthropoda, Mollusca dan Chordata.

2) Simetri radial, yaitu tubuh suatu individu memiliki banyak simetri, biasanya tubuhnya tersusun melingkar. Hewan yang bersimetri radial disebut radiata. 

Ciri-ciri dari simetri radial: tubuhnya hanya terbagi menjadi oral (atas) dan aboral (bawah). Contoh: Porifera, Coelenterata, dan Echinodermata yang tergabung dalam kelompok Radiata.

Notokorda adalah tali penunjang tubuh yang terbuat dari tulang rawan atau tulang keras yang terletak pada metazoa.

Berdasarkan ada tidaknya notokorda, metazoa dibedakan menjadi: a. Vertebrata atau hewan bertulang belakang. b. Invertebrata atau hewan tidak bertulang belakang

Lapisan embrionik merupakan lapisan yang terbentuk akibat hasil diferensiasi sel pada masa perkembangan embrio

Macam-macam lapisan embrionik: 

1) Diploblastik, yaitu tubuh tersusun atas lapisan ektoderm/epidermis (luar) dan lapisan endoderm (dalam), kadang terdapat lapisan mesoglea. Contoh: Porifera dan Coelenterata.

2) Triploblastik, yaitu tubuh tersusun atas lapisan ektoderm/epidermis, lapisan mesoderm (tengah), dan lapisan endoderm. Contoh: Platyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Arthropoda, Mollusca, Echinodermata dan Chordata.

Rongga tubuh merupakan bagian yang berada dekat mesoderm pada hewan triploblastik.

Macam-macam rongga tubuh:

1) Selomata, yaitu rongga tubuh berkembang menjadi mesenteron yang berisi organ dalam yang dibatasi mesoderm, dan menghubungkan bagian dorsal dan ventral. 

2) Pseudoselomata, yaitu rongga tubuh semu yang merupakan saluran tubuh yang memisahkan alat pencernaan dari dinding terluar, dan tidak dibatasi mesoderm. 

3) Aselomata, yaitu rongga tubuh tidak terdapat pada hewan tersebut



Nah itu tadi beberapa sistem pengelompokkan hewan yang telah dilakukan oleh para ahli taksonomi hewan.

Sumber : materi78.co.nr

Posting Komentar

0 Komentar